Internet memudahkan semua orang untuk memperoleh berbagai informasi yang
diinginkannya, belum termasuk kemudahan untuk mendapatkan film, musik
dan game favorit. Akibatnya banyak orang yang rela menghabiskan waktu
berjam-jam di depan komputer karena 'kecanduan' pada internet. Padahal
menurut studi baru, terlalu lama main internet dapat memunculkan efek
withdrawal (sakaw) layaknya pengguna obat-obatan terlarang.
Selain
itu, main internet selama berjam-jam menyebabkan munculnya 'mood
negatif' pada pelakunya dan sama halnya dengan pecandu obat-obatan,
suasana hati 'pecandu' internet baru akan membaik jika mereka kembali
bermain internet.
"Temuan kami menunjukkan bahwa separuh generasi
muda yang kami pelajari menghabiskan begitu banyak waktu dengan
internet yang memiliki konsekuensi negatif pada seumur hidupnya. Jadi
ketika mereka offline, mereka menunjukkan penurunan mood layaknya
orang-orang yang kecanduan obat terlarang seperti ekstasi," ungkap
Profesor Phil Reed dari departemen psikologi.
Kesimpulan itu
diperoleh setelah melibatkan 60 partisipan dengan usia rata-rata 25
tahun di College of Human and Health Sciences, Swansea University, UK.
Partisipan diberi serangkaian tes psikologi untuk mencari tahu kadar
kecanduan partisipan terhadap internet, suasana hati atau mood, tingkat
kecemasan dan apakah partisipan mengalami depresi atau tidak.
Kemudian
partisipan diminta untuk browsing internet selama 15 menit, barulah
setelah itu kondisi mood dan tingkat kecemasan partisipan dicek kembali.
"Dampak
negatif dari penggunaan internet secara berlebihan dapat dilihat pada
berbagai aspek kehidupan pecandu. Kecanduan internet juga dikaitkan
dengan depresi, impulsif dan autisme," simpul peneliti seperti dikutip
dari Daily Mail, Selasa (19/2/2013).
Dengan kata lain studi yang
dipublikasikan dalam jurnal Plus One ini mencatat bahwa penggunaan
internet memberikan dampak yang luar biasa terhadap mood positif
orang-orang yang kecanduan internet. Apalagi dengan munculnya withdrawal
(sakaw) yang menunjukkan adanya perbedaan efek yang signifikan antara
orang yang kecanduan dengan pengguna internet yang biasa-biasa saja.
Bahkan
peneliti menduga gejala withdrawal ini bisa jadi lingkaran setan.
"Dampak negatif paparan internet terhadap mood pecandu internet dapat
berkontribusi terhadap peningkatan penggunaan internet oleh
individu-individu tersebut dalam rangka mengurangi rendahnya mood
mereka, terutama dengan penggunaan internet secara berlebihan," tutup
peneliti.
0 komentar:
Posting Komentar